Waktu Adalah Dahaga

5 kemeja usang hanyalah rintihan
5 waktu di penghujung malam menuai di ufuk penyesalan
Lontaran impian kini hanyalah mimpi kelam
Sekarang menata diri hanyalah cibiran

Waktu bergulir menggantungkan harapan
Karena di dalamnya terselip waktu usang
Untuk menyesali senja keterpurukan
Bahwa yang membuat aku khawatir sedemikian hebat
Karena....

17 tahun aku masih hanyut oleh ketidakadaan
Hati ini tersentak merasakan nelangsa yang menggigit
Jiwapun ikut kopong melolong mencari sebuih kebahagiaan
Tiap nyali ini berhembus tanpa nyawa
Kadang di hantam dengan amukan keras
Sekali-kali terkopoh kopoh mencari sebuah pondasi
Namun... hanyalah hamparan si tengik di sudut pandang
Membuat jiwa ini semakin larut dalam laut impian

Di sudut keheningan
Di bawah cahaya rampasan rembulan
Dan ditengah bisikan dedaunan
Terlintas kemauan untuk menundukan hati

By : World Akbar

Untuk Ndit dan Ujan

Yeeee kali ini berbicara tentang CINTA antara Ndit dan Ujan ..
Ujan seorang lelaki bersahaja, ia tak terlalu tampan
Bukan juga datang dari keluarga kaya yang betahta
Namun dapat memikat dengan pesonanya
Ndit sering salah tingkah karenanya
Ia seringkali berharap bertemu dengannya barang sesekali
Lelaki pintar dengan kesederhanaannya
Lelaki istimewa dengan sholeh-nya
Ia bagai madu untuk sang lebah
Atau mawar indah untuk sang kumbang
Begitu mungkin bagi Ndit
Wanita polos dengan ketaatannya
Wanita pintar dengan kelucuannya
Ia seringkali berharap
dan tak nterbilang ia bermimpi
Moga ALLAH berbaik hati menyatukan mereka
Hingga di Jannah terindahnya :)

Hal Terbaik Di SMAN 56

Kalau kak Nindi bercerita tentang teman-teman gunung-nya
Aku bercerita tentang hal terbaik yang aku punya di SMA

Pertama
Elis >> Si Keput periang, Jenius, pintar, dewasa, bijaksana, dan supel. Ia adalah yang paling istimewa di antara yang lain. Yah begitulah umi... hihihi

Nandia >> Si cerewet, manja, ribet, aneh, dan kadang nyebelin. Dia paling imut di antara kita, paling rese, dan paing konyol. Pppiisss ..

Andita >> Nah ni dia si lola, Putri Solo yang kalau ngomong pelan banget, paling pasrah kalau di jadiin bahan ejekan, tapi paling netral di antara kita. Dia supel dan suka tidur.

Annisa >> Alias Tejo, kalau yang ini gak berani ngomong yang macem-macem deh, dia itu tegas, berani, kocak, konyol, suka berbagi cerita,dan jutek.

Sonia >> Di panggil Olaf juga gapapa :D dia ini si kecil imut yang suka ketawa, kalau dengerin dia ketawa tuh mirip Olaf di film FROZEN loh, bener deh ggguueee.....

Dhewanti >> Si temen sebangku yang suka bengong, dia itu hobby bikin ayam tetangga kena angin duduk, kocak kan? tapi dia adalah penyimpan rahasia yang ahli. (y)

Aisyah >> Si lola juga yang kalau di ajak ngobrol sering gak nyambung, dan bikin kesel. Si cantik berwajah oriental yang suka banget senyum alias ramah. Dia itu juga suka bengong, dasar uyut-uyut

Nurul >> Alias rulnu, kalau dia sih enak di ajak berantem, penulis blog yang hampir kecanduan, sama sih .. hehe Dia suka bergulat dengan kata-kata juga, si penyuka Matematika yang suka tidur di kelas

Ika >> Ka'i juga boleh :p kalau dia si camen yang di bilang aneh iya, rada-rada iya, kadang-kadang bingung bedain dia waras apa enggak .. Tapi dia itu si pendengar yang baik, teman yang setia, dan si cewek manis yang suka makan :D maap mba ..

Melly >> Si penggalau ajaib, yang suka nangis di foto-foto terus di jadiin DP :p .. Si cerewet yang alay-nya udah over, ibarat masak nasi udah sampe jadi bubur .. :D tapi si periang yang suka menghibur

Aini >> Kalau dia, ehmm si wanita sholehah, si cewek kepo yang suka ngotak ngatik HP orang. Dia paling suka bikin orang shock jantung liat tingkahnya .. Tapi paling enak di ajak belajar bareng. Wedew

Hilmiatul >> Bonbon .. si tukang dagang yang suka makan, tapi lama banget kalau ngunyah, dia paling suka di ajak kemana-mana, tapi dia adalah si penyembunyi sesuatu yang jenius

Else >> Si jutek, ribet, suara kayak tikus kejepit, dia temen SMP yang suka merah, dia juga suka jalan-jalan, udah kayak kalong gak bisa diem. Suka mendadak kalau mau apa-apa, mantan anak gahullll


Sebenernya masih banyak, tapi capek deh kayaknya .. Udah yah teman perkenalannya .. Dadahh ..
Trims.

Mah

Kali ini aku bercerita tentang mamah
Yap, seorang perempuan terhebat dalam sejarah hidupku
Satu, dua, tiga, empat, lima .....
Terlalu banyak walau ku hitung pakai alat secanggih apapun
uang, tenaga, usaha..
Apa kabar ia?
Seminggu aku tak jumpa
Sungguh, ia bekerja terlalu keras untukku
Untuk kakak dan adikku
Kupu-kupu tak bisa mengalahkan indah wajah kerutnya
lembut kelopak mawar, tak bisa mengalahkan  lebut tangan kasarnya

Aku punya banyak, sangat banyak harapan ku buat untukknya
Semoga beberapa darinya terkabul
Seperti harapan kurcaci agar Putri-nya hidup kembali
Atau harapan Elsa untuk Anna kembali lagi
Ehm, mungkin juga harapan pembantu untuk menjadi majikan
Tapi, harapan-ku lebih dari itu
Semua ku rangkai sekeping demi sekeping
Sehelai demi sehelai
Semoga ALLAH tahu aku menyimpannya diam-diam dalam buku kisah hidupku
Berbentuk persegi, berwarna merah hati
Ooouuhhh.. Indah sekali kan?

Mah, doa-ku tak pernah terputus untukmu
Dimanapun engkau

Kau lagi

Baiklah ..
Sini, duduk sebentar
Aku sudah RINDU bercerita padamu
Tentang banyak hal yang ku alami beberapa minggu ini
Sungguh lelah, akhir-akhir ini tugas-tugas-ku semakin banyak
Tapi saat ku PING bbm-mu off
huh, yasudahlah
Aku putuskan rehat sejenak, menikmati senja di belakang rumahku yang selalu menyenangkan
Bermain dengan kumpulan novel-novel yang sesekali saat menghibur
Aku rindu engkau, sudah beberapa lama tak terdengar beritamu
Oia, belakangan banyak hal ganjil terjadi
Tak mengerti kenapa
Beberapa modusan itu ada lagi
Dimana-mana
Dasar hampir semua spesies-nya sama
Aku bosan, semoga kau tak begitu
Walau bahkan tak tahu kau dimana sekarang
Walau bahkan tak tahu, sebenarnya aku menceritakan tentang siapa?

Hanya Untukmu

Bagaimana keadaanmu saat ini?
Moga selalu baik, aku juga baik-baik saja. Alhamdulillah
Kau tahu tidak? Banyak hal yang ingin ku ceritakan padamu
Kau adalah pendengar-ku yang paling setia
Kau paling tahu kebiasaan buruk-ku
Apa kabar my prince?
Sedang sibukkah?
Atau hanya sedang mengerjakan beberapa essay-mu yang mulai membuatku jenuh
Tak pernah kau marah saat aku memarahimu
Tak bisa lebih dari 3 hari aku membencimu
Sungguh, aku sering selipkan namamu dalam fardhu dan sunah
Semoga doa-doa itu membuat tangga indah nan megah yang akan menuntunmu menemuiku
Suatu saat nanti...

Hingga bulan itu bersaksi di hadapanmu
Bahwa beberapa malam ku rangkai khusus untukmu
Semoga semua semoga-semoga itu mengiring GPS-mu mengirim sinyal untukku
Padang edelweis telah menanti kita duhai my prince
Surya Kencana telah menyiapkan hujan bintangnya untuk kita nikmati, berdua...
Ya, hanya kau dan aku
Selamat malam....

Menunggu Dalam Senyap

Tik tok tik tok tik tok
Aku menyukai menunggu
Saat detik terasa lama berjalan
Saat waktu terasa lamban berlabuh
Saat asa terasa sesak oleh fakum

........ Aku suka menunggumu
Berharap mungkin kau tahu aku sedang menunggu
Mungkin suatu saat kita bisa menatap senja
yang menggantung indah di kaki langit berdua
Di puncak Rinjani misalnya...
Atau puncak Semeru yang indah
Dengan lautan awan bergulung-gulung di sekitarnya
Atau di tepi pantai Lombok dekat Gili Trawangan
Iyah...
Indah bukan?

Maka biarkan ia tetap jadi rahasia
Hingga kapan aku bertahan menunggu
Mungkin hingga aku terbangun,
dan sadar aku tak pernah menunggu siapa-siapa
Karena yang ku tunggu, tidaklah pernah tahu
Aku menunggunya

Mengertilah

Aku suka kutipan novel tebal karya salah satu penulis fenomenal, karya-karyanya bahkan telah beberapa di filmkan. Kutipannya begini 'Mawar tak akan tumbuh di tegarnya karang', susah memaknainya, sungguh aku berputar-putar memahaminya.
Kau tahu? Cinta yang terlalu lama di pendam kadang menjerumuskan seseorang pada pengharapan yang menganiyaya dirinya sendiri. Ia seringkali tertipu oleh banyak harapan yang ia ciptakan. Semakin dalam perasaan bersiaplah, maka akan semakin sakit nantinya.
Aku berusaha memahami semua, seiring bertambahnya usia, memendam itu indah kan? Hei sejak kapan ia tak indah. Tapi mengertilah tak semua cinta berbalas, hingga kau mengerti hakikat melupakan dan berdamai dengan perasaan.

-My Inspirator Tere Liye-

Putri dan Pangeran

Pernah jatuh hati pada seseorang yang kenal namapun tidak ?
Aku bahkan sangat mencintainya
Tahu siapa ?
Akupun tidak..
Rumahnya ?
Apalagi

Yang aku tahu, aku mencintainya
Menunggu dalam taat kepada Rabb-ku
Sabar dalam penantian
Kalian tahu rasanya
Saat aku menahan cemburu, melihat mereka yang mesra nan aduhai
Pergi di malam minggu bersama
Mengumbar cita yang. Hei remang-remang tak jelas

Aku mencintainya
Sangat..
Semoga kelak saat kita bertemu
Dia mampu menjagaku
Seperti selama aku menjaganya

Aku menunggumu
Duhai pangeran tak bernama
Untuk putri yang SETIA

Hijrah

Tau gak yang namanya Hijrah ?
eh maksud ane apa itu Hijrah ?.. Nah kalau ngomongin hijrah, di zaman Rasulullah hijrahnya itu pindah dari satu tempat ke tempat yang lain, karena memang itu arti sebenarnya..
Awal hijrah tuh, pas SMA. Gini gini ..
Dulu tuh waktu SMP kepengennya jadi anak gaul yang nongkrongnya di mall, sevel (maaf nyebut merek) terus tempat-tempat ngumplnya anak-anak gahul ... hihihi
yahhh pas masuk SMA niatnya gak mau masuk SMA ane yang sekarang ini, terus gak mau pakai kerudung .. Tapi pas tersesat di jalan yang benar mulai deh pakai kerudung, di ajak temen masuk Rohis, yaudah ngikut .. terus pada akhirnya .. jjeeeennnngggg
kerudung panjang, kemana-mana pakai gamis, pakai kaos kaki, mulai ngerti baca qur'an yang bener. Sedikit demi sedikit tapi pasti ane mulai berubah.
Dan itu sangat menyenangkan, mulai mengenal istilah ukhuwah .. dulu gua lu sekarang ana antum ..
Lucu kalau inget masa lalu, tapi ada sedih dan nyeselnya juga, tapi yahh.. namanya juga hidup. Yang penting berusaha terus lebih baik.
Keep Hamasah !!!
Allah always be with you..

kumpulan RINDU

Kemana Kau Duhai Ukhty ?
Sibukkah ?
Uh.. pantas kita sukar bertemu
Sekedar menyapapun jarang...

Aku rindu perjalanan dakwah kita dulu
Wahai Ukhty ukhty cantik..
Oh.. Iya
Aku hampir lupa
kesibukkan kita telah menyita banyak waktu
Kapan sekiranya kita bisa bertemu ?
Senin ? Ah.. tidak.. tidak..
Rabu ? Ehm.. Tidak juga
Jum'at ? Ya, bisa jadi

Hanya satu dari sekian banyaknya hari
Wahai Ukhty yang ku rindukan
Tak apa kesibukkan ini menjauhkan kita dari kebersamaan
Asal tak menjauhkanmu dari yang paling mencintaimu, Allah..

Moga esok saat aku terbangun
Kita kembali bersua bersama
Riang berbincang banyak hal
Moga esok saat aku menatap
Allah telah kembalikan semua
Ghiroh yang dulu ada..